Selasa, 30 Desember 2014

Di mana Pintu Sukses?

Di mana Pintu Sukses? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Oleh: Agus Prasetyo

Semua orang ingin sukses dan bertanya-tanya apa rahasia untuk sukses. Beberapa orang sukses berusaha menjelaskan dengan definisi sukses, seperti “Sukses adalah bla..bla…” Bagi saya yang termasuk produk dunia modern, hal itu tidak membantu karena yang diinginkan adalah kata-kata / tindakan ‘sakti’ yang seketika dapat merubah hidup saya (mau yang instant la yao).

Untunglah manusia dapat belajar dari sejarah (kalau semut tidak bisa…jadi bersyukurlah diciptakan sebagai manusia) dan menurut sejarah / riwayat hidup Thomas Alva Edison, salah satu pintu masuk sukses adalah berani mencoba. Lho kok bisa, memangnya kalau berani mencoba pasti sukses? Tergantung berapa kali berani mencoba-nya. Kalau cuma satu dua kali biasanya pintu suksesnya enggan muncul kecuali kalau kita termasuk keturunan Untung Bebek he.he.

Mungkin kita berkata bahwa kalau berani mencoba-nya sebanyak Thomas Alva Edison, mana tahan ? Mari kita buka sejarah bersama-sama. Ada beberapa poin yang bisa dipetik.

1. Semua Manusia adalah PEMENANG. Kita tahu bahwa manusia terbentuk karena sel sperma bertemu dengan sel telur. Tapi tahukah anda bahwa sel sperma jumlahnya jutaan. Ibaratnya satu kota berlari marathon bersama dan pemenangnya adalah ANDA.

2. Bayi S
... baca selengkapnya di Di mana Pintu Sukses? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sabtu, 27 Desember 2014

Wiro Sableng #44 : Topeng Buat WIRO SABLENG

Wiro Sableng #44 : Topeng Buat WIRO SABLENG Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

SATUKuda coklat yang ditunggangi gadis jelita berpakaian biru tiba-tiba meringkik keras sambil mengangkat kedua kaki depannya tinggi-tinggi. Si gadis cepat rangkul leher binatang itu dengan tangan kiri sementara tangan kanan mengusap-usap tengkuknya.

"Tenang Guci......tenang! Tak ada yang perlu ditakutkan!" berkata si gadis.

"Tak ada binatang buas di hutan ini. Tak ada binatang berbisa di rimba belantara ini! Ayo jalan lagi. Kita......"

Baru saja si gadis berucap begitu tiba-tiba terdengar suara bergemerisik di atas pohon di samping kirinya. Bersamaan dengan itu terdengar suara tawa bergelak, disusul suara bentakan keras lantang.

"Di rimba ini memang tak ada binatang buas! Tak ada binatang berbisa! Yang ada aku!"

Dua sosok tubuh melayang turun dari atas pohon besar. Begitu menjejak tanah langsung berkacak pinggang sambil menatap tajam pada sang dara yang berada di atas kuda. Orang di sebelah kanan memiliki tubuh ramping tinggi, berkulit hitam gelap, memelihata kumis melintang dan cambang bawuk. Pada kedua lengannya terdapat gelang bahar hitam besar. Pada lehernya tergantung kalung yang juga terbuat dari akar bahar berwarna hitam. Lelaki kedua lebih pendek, beralis tebal, mukanya cekung,
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #44 : Topeng Buat WIRO SABLENG Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Jumat, 26 Desember 2014

Wiro Sableng #40 : Setan Dari Luar Jagad

Wiro Sableng #40 : Setan Dari Luar Jagad Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

DUA PENUNGGANG kuda itu berhenti di kaki bukit Wadaslintang yang merupakan bukit berbatu-batu hampir tanpa pepohonan. Suasana tampak gersang pada saat matahari hendak tenggelam itu. Kaki bukit dicekam kesunyian. Sesekali terdengar suara tiupan angin di kejauhan, bergaung di sela bebatuan.

Pendekar 212 Wiro Sableng mengangkat kepala memandang ke arah puncak bukit batu. Sinar sang surya yang hendak tenggelam membuat bukit batu itu seperti dibungkus warnA merah kekuningan. Batubatu bukit tampak seperti tumpukan emas. Satu pemandangan yang cukup indah sebenarnya.

Tetapi diam-diam murid Eyang Sinto Gendeng dari Gunung Gede merasakan adanya keangkeran tersembunyi di bukit Wadaslintang itu.

"Anak muda, aku hanya mengantarmu sampai di sini." Yang berkata adalah kakek

berpakaian hitam memakai caping bambu. Pada wajahnya sebelah kiri ada cacat bekas luka yang sangat besar dan tak sedap untuk dipandang.

"Kenapa tidak terus sampai ke puncak bukit sana?" Tanya Wiro tanpa mengalihkan pandangan kedua matanya dari puncak bukit Wadaslintang. Si kakek menggeleng.

"Bukankah kita sudah berjanji?" ujar si kakek yang bernama Poniran. "Kuantar ka
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #40 : Setan Dari Luar Jagad Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kamis, 25 Desember 2014

Sayap Yang Kerdil

Sayap Yang Kerdil Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Ini adalah kisah yang dialami oleh sebuah keluarga burung. Si induk menetaskan beberapa telor menjadi burung-burung kecil yang indah dan sehat. Si induk pun sangat bahagia dan merawat mereka semua dengan penuh kasih sayang.

Hari berganti hari, bulan berganti bulan. Burung-burung kecil inipun mulai dapat bergerak lincah. Mereka mulai belajar mengepakkan sayap, mencari-cari makanan untuk kemudian mematuknya.

Dari beberapa anak burung ini tampaklah seekor burung kecil yang berbeda dengan saudaranya yang lain. Ia tampak pendiam dan tidak selincah saudara-saudaranya. Ketika saudara-saudaranya belajar terbang, ia memilih diam di sarang daripada lelah dan terjatuh, ketika saudara-saudaranya berkejaran mencari makan, ia memilih diam dan menantikan belas kasihan saudaranya. Demikian hal ini terjadi seterusnya.

Saat sang induk mulai menjadi tua dan tak sanggup lagi berjuang untuk menghidupi anak-anaknya, si anak burung ini mulai merasa sedih. Seringkali ia melihat dari bawah saudara-saudaranya terbang tinggi di langit. Ketika saudara-saudarnya dengan lincah berpindah dari dahan satu ke dahan yang lain di pohon yang tinggi, ia harus puas hanya dengan berada di satu dahan yang rendah. Ia pun merasa sangat sedih.

Dalam kesedihannya, ia menemui induknya yang
... baca selengkapnya di Sayap Yang Kerdil Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Anggur Asam Harus Dibuang

Anggur Asam Harus Dibuang Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Michelangelo Buonarrorti (1475-1564), adalah seorang seniman tenar Italia zaman kebangkitan seni budaya. Ia adalah seorang pelukis yang sangat teliti dalam membuat dan menyelesaikan setiap lukisannya.

Suatu hari, ia mendapat pesanan dari Paus yaitu membuat lukisan baru untuk gereja. Ia telah berpikir untuk waktu yang lama dan telah merombak banyak hasil karyanya yang lama, namun tetap saja ia merasa tidak puas.

Suatu malam, ia pergi untuk minum anggur. Pada saat masuk ke dalam bar, tanpa sengaja dia mendengar pemilik bar berbicara dengan pelayannya: ‘Anggur ini sudah asam, harus segera dibuang !“ Setelah itu, dia melihat seorang pelayan mengacungkan kapak pada drum anggur tersebut dan “Prakkk….” Drum itu pecah berantakan dan anggur asam membasahi lantai. Kemudian, sang pemilik bar menyuruh pelayannya untuk mengambil satu drum anggur yang baru.

Saat itu juga, Michelangelo merasa seperti kepalanya “dipukul’, dan ia mendapat ilham. Dengan tergesa-gesa ia kembali ke rumah, membuang seluruh kar
... baca selengkapnya di Anggur Asam Harus Dibuang Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Inspiring People

Inspiring People Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Oleh: Pratama Puji

Beberapa bulan yang lalu saya mengikuti TOT alias Training of Trainer yang diadakan oleh sebuah organisasi di Kampus. Pembicaranya gak main-main, datang langsung dari Jakarta yaitu Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Wah sebuah big moment bagi saya untuk menimba ilmu dari mereka sekaligus ngeces semangat lagi. Tak rugi saya bisa ikut kegiatan tersebut, karena memang hanya orang-orang yang terpilih essay-nya yang bisa gabung, acaranya sungguh luar biasa, sangat berharga dan manfaatnya guedee banget … apalagi kita didaulat untuk menjadi “duta” KPK dalam rangka sosialisasi pencegahan dan pemberantasan korupsi. Tak anyal saya pun memasukkan KPK sebagai list “Rumah Saya” selanjutnya di dunia kerja nanti. Semoga saja bisa bergabung…Are you Ready ?!? Indonesia Memanggil.

Namun di tulisan ini, saya tidak akan menceritakan semua materi TOT kemarin, bisa-bisa sampe 1 hari saya baru kelar cerita, hehe…sedikit saya berbagi, ada hal menarik dalam salah satu materi yang disampaikan yaitu “Nilai Tambah Individu”. Ternyata menurut KPK, individu yang mempunyai nilai tambah adalah individu yang tidak hanya Pintar dan Kreatif, namun juga bisa Menginspirasi orang lain. Yaa….dia bisa menggerakkan orang lain di sekitarnya dengan keteladanannya. Sangat jarang sekali kita menemui individu seperti itu, walaupun secara langsung maupun tidak langsung saya banyak menemukan inspirasi dari lingkungan dimana saya berada.

Banya
... baca selengkapnya di Inspiring People Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Selasa, 23 Desember 2014

‘SASI’, KEARIFAN LOKAL DALAM PENGELOLAAN SUMBER DAYA LAUT

‘SASI’, KEARIFAN LOKAL DALAM PENGELOLAAN SUMBER DAYA LAUT
(Kasus; Masyarakat suku Tanimbar di Desa Adaut, kecamatan Selaru, kabupaten
Maluku Tenggara Barat)
Nilda Elfemi
(Dosen tetap Program Studi Pendidikan Sosiologi STKIP Sumatera Barat)
Abstract
The human dependence of nature requires a harmonious relationship between them, in
which humans are part of nature itself, which means having to maintain balance and
sustainability. In an effort to maintain balance and sustainable marine resources,
Tanimbarnise at Adaut village have principles or traditional norms which are respected
and practiced in the management of marine products in the form of sasi. SASI
enforcement of ocean is primarily intended to keep the sustainability of marine
resources that are not disturbed by the exploitation activities carried out continuously,
which ultimately makes it the trouble themselves to earn income from marine products.
This paper is the result of a research that aims to describe the implementation of marine
sasi on Tanimbarnise at Adaut village.
Keywords: SASI, preservation, local knowledge, marine resources
PENDAHULUAN
Indonesia sebagai Negara Kepulauan terbesar dengan 70% merupakan wilayah
laut dan pesisir, mempunyai potensi ekonomi yang sangat besar, sehingga sektor ini
mempunyai peran yang strategis dalam mendorong perekonomian nasional. Menurut
hitungan para pakar bahwa potensi ekonomi laut Indonesia sekitar 1,2 triliun dolar AS
per tahun, atau setara dengan 10 kali APBN Negara pada tahun 2012 (Kementrian
Kelautan; 2013). Atas dasar potensi tersebut, seharusnya pengelolaan sumberdaya
kelautan dan perikanan hendaknya dilakukan berdasarkan prinsip keberlanjutan demi
sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Dalam konteks ini, pengelolaan lingkungan hidup
dapat diartikan sebagai upaya terpadu untuk melestarikan fungsi lingkungan hidup yang
meliputi kebijaksanaan penataan, pemanfaatan, pengembangan, pemeliharaan,
pemulihan, pengawasan dan pengendalian lingkungan hidup (Herimanto:2008).
Namun kenyataan yang saat ini terjadi adalah bahwa potensi yang begitu besar
tersebut dengan cepatnya tergerus akibat pola pengelolaan yang tidak mengindahkan
prinsip-prinsip keseimbangan (Principle of harmony) dan nilai-nilai lestari (sustainable
values). Pada sub-sektor perikanan tangkap misalnya, menunjukan bahwa stok ikan di
beberapa wilayah perairan laut seperti Selat Malaka, Laut Jawa, Pesisir Selatan
Sulawesi, Selat Bali dan Laut Arafura telah mengalami tangkap jenuh (over fishing).
Hal ini terutama akibat dari pengelolaan yang tidak mengindahkan prinsip keberlanjutan
(sustainable), sehingga dikhawatirkan jika tidak ada pengelolaan yang arif, maka
eksploitasi terhadap sumberdaya ikan akan melebihi produksi potensi lestari (Maximum
Sustainable Yield/MSY) (Kementrian Kelautan : 2013)
Masyarakat adat memiliki prinsip-prinsip atau norma-norma tradisional yang
dihormati dan dipraktekkan oleh komunitas masyarakat adat dalam mengelola
lingkungan sekitar, yaitu antara lain: ketergantungan manusia terhadap alam yang
mensyaratkan adanya keselarasan hubungan di antara keduanya, di mana manusia
merupakan bagian dari alam itu sendiri yang berarti harus dijaga keseimbangannya.
Penguasaan atas kewilayahan adat tertentu bersifat umum atau kolektif yang dikenal
sebagai wilayah adat sehingga berkewajiban untuk menjaga dan mengelolanya. Hasil
penelitian Gadis,M tahun 2013 di nagari Paninggahan menemukan bahwa terdapat nilainilai
yang berkembang dalam masyarakat yang secara turun temurun dipahami dan
dipatuhi dalam pengelolaan dan pemanfaatan hutan telah terbukti mampu menjaga
kelestarian hutan (Gadis, M;2013). Demikian pula halnya dengan masyarakat adat
Kasepuhan Pancer Pangawinan di kabupaten Sukabumi memiliki aturan adat yang
berfungsi sebagai pengatur dan pengontrol pengelolaan alam sekitar agar selalu selaras
dan tidak bertentangan dengan kondisi alam (Nilda Elfemi,dkk: 2000).
Tidak selamanya benar bahwa masyarakat yang menempati komunitasnya
semata-mata berupaya untuk mengeksploitasi dan merusak habitatnya sendiri, karena
dalam banyak hal perilaku yang terbentuk dipengaruhi oleh system nilai-nilai,
kepercayaan dan norma-norma sosial budaya yang terpatri dalam pranata sosial budaya
yang dianut masyarakat tersebut dan bahkan sering mengandung cara-cara dan tujuantujuan
pelestarian lingkungan. Pengelolaan budidaya perikanan berbasis kearifan lokal
sudah saatnya memberikan wewenang, tanggungjawab dan kesempatan sebesar-besarnya
kepada peran serta masyarakat melalui pola pengelolaan sumberdaya perikanan berbasis
masyarakat. Nilai-nilai kearifan lokal yang ada dalam masyarakat perlu didukung,
diperkuat dan difasilitasi agar tetap berjalan secara berkelanjutan. Kearifan lokal yang
sering dikonsepsikan sebagai pengetahuan setempat (local knowledge), kecerdasan
setempat (local genius), dan kebijakan setempat (local wisdom), oleh UU RI No.32
Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup dimaknai sebagai
nilai-nilai luhur yang berlaku dalam tata kehidupan masyarakat yang antara lain dipakai
untuk melindungi dan mengelola lingkungan hidup secara lestari (Siswandi, dkk;2011).
Salah satu bentuk kearifan lokal dalam pengelolaan sumber daya kelautan yang
masih berjalan hingga saat ini adalah sasi laut pada suku Tanimbar di desa Adaut,
kecamatan Selaru, kabupaten Maluku Tenggara Barat.
Masyarakat adat suku Tanimbar di desa Adaut sudah sejak lama secara turun
temurun melakukan pengelolaan sumber daya laut secara arif dan mengandung nilainilai
pelestarian dan keberlangsungan. Hal ini diberlakukan dan diikuti oleh semua
masyarakat Adaut dengan kesadaran bahwa sumber daya yang ada adalah merupakan
hak dari setiap generasi. Dengan kata lain bahwa didalam pengelolaan dan pemanfaatan
sumber daya laut, setiap generasi harus memperhitungkan agar ketersediaan sumber
daya laut tetap terjaga sehingga dapat memberikan kehidupan yang layak bagi generasi
berikutnya.
Tulisan ini membahas bagaimana pelaksanaan sasi laut di desa Adaut dalam
upaya menjaga kelestarian dan ketersediaan sumber daya laut bagi kehidupan
masyarakat, khususnya perikanan . Tulisan ini didasarkan pada hasil penelitian penulis
selama satu bulan di desa Adaut pada bulan Desember 2011.
GAMBARAN UMUM DESA ADAUT
Desa Adaut terbentang dari utara ke selatan dengan luas 840.000 m², terbagi
menjadi dua wilayah bagian yang biasa disebut Tubun (bagian utara) dan Weri (bagian
selatan). Pusat pemerintahan desa terdapat diantara Tubun dan Weri dengan alun-alun
yang cukup luas yang bernama Lapangan Bakayaman. Nama Bakayaman sendiri diambil
dari nama raja Bakayaman yang pada awal tahun 1900-an memerintah di Adaut dengan
sebutan Raja atau Orang Kai.
Secara geografis, desa Adaut merupakan wilayah pesisir pantai dataran rendah
dengan ketinggian antara 50 meter sampai dengan 200 meter dari permukaan laut, serta
kondisi tanah sedikit bergelombang di bagian Tubun. Desa Adaut memiliki curah hujan
2000 mm per tahun dengan suhu udara antara 30-31⁰C.
Secara umum penduduk desa Adaut dapat dikatakan masih relatif homogen.
Kalaupun terdapat penduduk pendatang, jumlahnya sangat kecil dan umumnya masih
berasal dari suku Tanimbar (Saumlaki) yang masih memiliki kebiasaan serta adat istiadat
yang relatif sama. Penduduk pendatang tersebut merupakan pegawai pemerintah yang
ditempatkan di berbagai institusi pemerintah seperti sekolah, kantor polisi, kantor
kecamatan dan Puskesmas.
Suku bangsa lain yang masih menetap secara permanen di desa Adaut adalah satu
keluarga Tionghoa yang memiliki rumah dan toko di desa Adaut. Keluarga ini sudah
merupakan keturunan dari keluarga Tinghoa yang datang ke Adaut ratusan tahun lalu.
Bukti sejarah kedatangan orang Tionghoa di Adaut adalah terdapatnya sebuah komplek
pemakaman orang Tinghoa di sebelah timur pinggiran desa. Di Lokasi tersebut terdapat
sebanyak 6 buah makam/kuburan. Keluarga keturunan Tionghoa tersebut saat ini pada
umumnya sudah memiliki tanah dan menetap di Saumlaki dan hanya tersisa satu keluarga
saja yang bermukim di Adaut.
Keberadaan para pendatang di desa Adaut sejauh ini tidak menimbulkan
permasalahan apalagi sampai terjadinya komflik antar suku. Didalam masyarakat Adaut
masih bekembang nilai-nilai yang menganggap bahwa semua pendatang itu merupakan
tamu yang harus dihargai karena keberadaan mereka dapat mebawa kebaikan bagi
masyarakat setempat terutama yang berkaitan dengan pendidikan, kesehatan dan
pelayanan kepada masyarakat secara keseluruan.
Selain itu, para pendatang juga dapat menyesuaikan diri terhadap kebiasaan dan
adat-istiadat setempat. Dengan menghormati dan menghargai nilai-nilai lokal masyarakat
maka hubungan antara pendatang dengan masyarakat setempat berlangsung secara
harmonis. Salah satu betuk penghormatan yang dilakukan oleh pendatang adalah dengan
mendatangi “tuan tanah” desa untuk melakukan sembahyang adat . Sembahyang Adat
adalah suatu upacara yang harus dilakukan oleh tuan tanah terhadap pendatang yang baru
pertama kali datang ke Adaut dan berencana untuk tinggal beberapa lama di desa Adaut
tersebut. Hal ini dimaksudkan sebagai salah satu penghargaan terhadap nilai-nilai adat
dan juga memberitahukan kepada roh nenek moyang atau para leluhur mereka untuk
menjaga para pendatang tersebut agar terhindar dari berbagai gangguan terutama yang
berkaitan dengan kepercayaan masyarakat. Tuan tanah adalah seseorang yang dianggap
memiliki hak untuk melakukan sembahyang adat karena merupakan keturunan dari
keluarga yang pertama menempati wilayah Adaut, sehingga dianggap sebagai pemilik
wilayah.
Kehidupan masyarakat Desa Adaut yang masih berpegang teguh pada adatistiadat
dan kebiasaan hidup mereka menjadikan hubungan yang terjalin dalam
masyarakat masih relatif sangat baik. Apalagi secara keseluruhan masyarakat yang ada
di desa Adaut merupakan kerabat dan keluarga besar yang sudah menetap sejak dulu
mulai dari para leluhur mereka, sehingga nilai-nilai dan kebiasaan yang ada merupakan
pencerminan dari hubungan yang telah dibangun oleh para leluhur mereka.
POTENSI SUMBER DAYA LAUT
Berkaitan dengan potensi sumberdaya laut, di desa Adaut terdapat potensi
berbagai jenis ikan, udang, lola (sejenis kerang besar) dan teripang. Ketersediaan
potensi laut ini cukup memadai dan dapat memberikan hasil yang positif bagi
peningkatan ekonomi masyarakat. Masih cukup besarnya potensi ikan di desa Adaut
antara lain dapat dilihat dari kegiatan penangkapan ikan yang dilakukan oleh
masyarakat, dimana ikan dapat diperoleh dengan mudah tanpa harus pergi jauh ke
tengah laut dalam. Dengan hanya menggunakan pancing dan kegiatan penangkapan
cukup dilakukan di sekitar petuanan desa (tanah ulayat di sepanjang pantai), maka ikan
dengan mudah dapat diperoleh. Hal ini tentu berkaitan juga dengan belum adanya
penangkapan ikan yang dilakukan secara besar-besaran sehingga potensi ikan masih
terjaga dengan baik.
Kondisi ini tentu sangat berbeda dengan banyak daerah kepulauan di Indonesia
yang mana nelayan setempat sangat sulit untuk memperoleh ikan dan mencari ke laut
dalam yang jauh dari desa bahkan harus menginap di lokasi pemancingan. Sementara di
desa Adaut, orang pergi memancing 4-5 jam sudah bisa mendapatkan ikan baik untuk
konsumsi sendiri maupun untuk dijual di sekitar desa.
Gambaran tersebut dapat dilihat dari adanya beberapa orang anak (kadang orang
tua) yang menjual ikan dengan cara berkeliling desa, baik pagi hari, siang maupun sore
hari. Dan ikan yang dijual selalu ikan segar yang baru dipancing dari laut. Dilihat dari
ukuran ikan yang dijual cukup bervariasi mulai dari yang kecil (lebih kurang 3 ekor/kg)
sampai pada yang ukuran lebih besar sekitar 3-4 kg per ekornya. Bahkan untuk ikan pari
memiliki ukuran yang lebih besar lagi yaitu bisa mencapai 10 kg/ekor.
Berdasarkan kondisi tersebut dapat dikatakan bahwa potensi laut di desa Adaut
masih relatif cukup menjanjikan bagi peningkatan penghasilan masyarakat. Peraturan
sasi yang dibuat juga turut berperan dalam menjaga kelestarian dan ketersediaan potensi
laut. Permasalahannya adalah bahwa masyarakat belum memiliki alat penangkapan yang
lebih baikdari pancing, dan juga untuk memanfaatkan potensi tersebut memerlukan
jaringan pasar yang baik, dan ini belum ada di desa Adaut.
ATURAN SASI DALAM PENGELOLAAN SUMBER DAYA LAUT
Pemberlakuan sasi laut dalam pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya laut
pada dasarnya bertujuan untuk menjaga agar kelestarian sumber daya laut terutama lola,
udang dan teripang tidak terganggu oleh kegiatan eksploitasi yang dilakukan masyarakat
secara terus menerus, yang akhirnya justru menjadikan masyarakat kesulitan sendiri
untuk memperoleh penghasilan dari hasil laut. Sasi sendiri diartikan sebagai aturan atau
norma-norma yang diberlakukan untuk mengatur kapan waktu panen ikan bisa
dilaksanakan. Aturan ini dibuat berdasarkan pengetahuan lokal yang siklus
perkembangan ikan, sehingga setelah jangka waktu tertentu kegiatan panen ikan akan
dapat memberikan hasil yang baik bagi ekonomi masyarakat.
Pemberlakuan sasi tidak untuk semua jenis ikan yang ada, tetapi hanya untuk jenis
tertentu saja yaitu udang, lola dan teripang. Sedangkan untuk jenis ikan lainnya dapat
dikelola dan dimanfaatkan oleh masyarakat kapanpun mereka inginkan. Dengan
demikian, warga masyarakat desa Adaut setiap hari tetap dapat memanfaatkan sumber
daya laut selain tiga jenis ikan tersebut untuk berbagai kebutuhan baik untuk konsumsi
maupun untuk dijual.
Bagi masyarakat desa Adaut ketaatan untuk mengikuti aturan sasi ini merupakan
suatu keharusan dan kesadaran bahwa aturan tersebut adalah untuk menjaga agar
ketersediaan sumber daya laut tetap terjaga dengan baik, sehingga akan memberikan
keuntungan bukan hanya untuk kebutuhan masyarakat saat ini tetapi juga bagi kehidupan
generasi berikutnya. Artinya dengan diberlakukannya sasi dalam pengelolaan udang,
teripang dan lola dapat menjaga keseimbangan dan kesinambungan ketersediaan sumber
daya laut tersebut. Dalam aturan sasi dibuat oleh pemerintah desa, lembaga Adat dan
Gereja disebutkan bahwa pengelolaan/panen udang, lola dan teripang hanya dapat
dilakukan 1 kali dalam 3 tahun. Di luar waktu tersebut, masyarakat tidak dibolehkan
untuk mengambil/memanen ketiga jenis ikan tersebut.
Setelah waktu tiga tahun, maka pihak kepala desa, tokoh adat dan gereja akan
mengumumkan kepada masyarakat bahwa sudah tiba waktunya untuk “buka sasi”
(waktu panen ikan). Buka sasi ini biasanya dilaksanakan selama satu bulan penuh antara
bulan April dan bulan Mei. Waktu ini dipilih berkaitan dengan musim dimana ombak
lebih tenang dibandingkan dengan bulan-bulan yang lainnya.
Selama satu bulan pelaksanaan “buka sasi” ini, masyarakat akan meninggalkan
pekerjaan lainnya seperti pertanian dan perkebunan, dan semuanya fokus untuk
melakukan kegiatan penangkapan udang, lola dan teripang. Hasil yang didapatkan
selama satu bulan tersebut juga bervariasi, mulai dari Rp.5.000.000 per keluarga sampai
dengan Rp.25.000.000 per keluarga. Namun bila dirata-ratakan menurut informan setiap
keluarga di desa Adaut bisa memperoleh hasil sekitar Rp.10.000.000. Hal ini tentunya
sangat membantu bagi ekonomi masyarakat karena dengan adanya sasi tersebut
sepertinya ada tabungan yang sewaktu-waktu dapat diambil.
Selain pengelolaan berdasarkan sasi tersebut, pengelolaan udang, teripang dan lola
juga bisa dilakukan oleh orang lain dari luar Adaut dengan cara mengontrak laut pada
lokasi tertentu yang disepakati. Kesepakatan kontrak ini dilakukan antara pihak yang
akan mengontrak dengan kepala desa. Meskipun kepala desa sebagai pemegang hak
untuk membuat keputusan kontrak, namun besarnya biaya kontrak dan penentuan batasbatas
lokasi laut yang dapat dikontrakkan adalah merupakan hasil musyawarah
masyarakat melalui BPD (Badan Permusyawaratan Desa),dimana anggotanya terdiri dari
perwakilan masing-masing “soa” (marga) yang terdapat di Adaut. Setelah kesepakatan
diperoleh barulah kepala desa dapat membuat MOU dengan pihak yang akan
mengontrak tersebut. Biasanya kontrak laut dilaksanakan selama jangka waktu satu
minggu dan dapat diperpanjang bila lokasi tersebut masih dianggap potensial oleh
pengontrak. Besarnya kontrak laut (yang pernah dilaksanakan) adalah Rp.20.000.000 per
minggu. Dana yang diperoleh dari hasil kontrak laut tersebut sebagian dimanfaatkan
untuk pembiayaan pembangunan desa (sesuai kebutuhan) atau pembelian sarana kantor
desa dan sebagian dibagi kepada setiap soa yang ada di Adaut.
KELEMBAGAAN YANG BERPERAN DALAM PENGELOLAAN LAUT
Berbeda dengan kepemilikan lahan di darat yang terbagi ke dalam petuanan soa
(sama halnya dengan kepemilikan tanah ulayat suku), maka kepemilikan laut di dalam
batas desa adalah dibawah penguasaan kepala desa yang disebut sebagai petuanan desa.
Dengan demikian tidak ada pembatasan laut berdasarkan petuanan soa-soa, yang ada
hanyalah milik desa.
Berkaitan dengan pemanfaatan sumber daya laut sudah ada aturan adat dan
pemerintahan desa, termasuk juga dengan ketentuan batas-batas yang boleh dimanfaatkan
oleh orang luar dan batas-batas yang hanya boleh dimanfaatkan oleh masyarakat karena
ditetapkan sebagai milik masyarakat. Batas-batas tersebut ditentukan oleh batas kepala
tubir (batas meti). Batas “meti” atau “kepala tubir” adalah batas surutnya air laut pada
saat pasang surut diukur dari tepi pantai.
Adapun jarak batas meti untuk setiap lokasi laut berbeda-beda. Di sebelah timur,
batas metinya (kepala tubir) berkisar antara 25 meter sampai dengan 1,5 km dari tepi
pantai, sedangkan batas meti di sebelah barat berkisar antara 50 – 100 meter dari tepi
pantai.
Berdasarkan batas-batas kepala tubir atau meti tersebut, maka ditetapkanlah mana
lokasi laut yang boleh dimanfaatkan oleh orang luar dan mana yang tidak boleh
dimanfaatkan oleh orang luar, termasuk juga batas diberlakukannya sasi. Hasil penelitian
menemukan bahwa aturan sasi laut berlaku sampai dengan jarak 25 meter dari kepala
tubir kea rah laut, dan pada batas ini hasil laut tidak boleh diberikan kepada pihak lain
untuk memanfaatkannya karena sampai batas tersebut adalah milik masyarakat. Hal ini
dengan pertimbangan bahwa pada jarak 25 meter dari kepala tubir biasanya kedalaman
laut mencapai sekitar 20 meter, dan dengan kedalaman tersebut masih dapat dikelola
masyarakat secara tradisional.
Sementara diluar batas 25 meter dari kepala tubir sampai dengan batas laut milik
desa (perbatasan dengan desa lain) pemanfaatan hasil laut dapat dikelola oleh orang
lain/pihak lain dengan cara mengontraknya. Izin kontrak laut diberikan oleh kepala desa
setelah adanya kesepakatan dalam musyawarah perwakilan semua soa tentang nilai
kontrak, lokasi, lamanya waktu kontrak dan jenis potensi laut yang akan dikelola. Dengan
adanya kesepakatan tersebut, maka pihak yang mengontrak tidak akan dapat mengambil
hasil laut diluar apa yang sudah disepakati. Misalnya didalam kontrak hanya akan
mengambil udang, dan bila dalam kenyataannya si “pengontrak” juga mengambil kerang
maka pihak yang mengontrak tersebut harus membayar sesuai dengan jumlah dan harga
kerang saat itu ditambah denda. Untuk mengantisipasi penyalahgunaan kontrak tersebut,
kepala desa dan BPD bekerjasama untuk mengawasi kegiatan pihak yang mengikat
kontrak selama mereka mengelola laut tersebut. Hasil dari nilai kontrak yang diterima
oleh kepala desa akan dibagi berdasarkan hasil musyawarah desa dengan BPD dan
perwakilan soa. Sebagian hasilnya adalah untuk pembangunan desa dan sebagian dibagi
kepada 10 soa (marga) yang ada di Adaut. Sedangkan pemanfaatan di lingkungan soa
diserahkan kepada kesepakatan warga dari masing-masing soa, apakah melakukan pesta
makan bersama atau untuk keperluan lainnya di lingkungan soa tersebut.
KESIMPULAN
Masyarakat suku Tanimbar di desa Adaut sudah sejak lama memahami dan
menyadari pentingnya melakukan upaya untuk menjaga kelestarian sumber daya laut
yang didasari oleh pemahaman bahwa kegiatan-kegiatan eksploitasi yang tidak terkontrol
terhadap sumber daya laut akan berakibat pada kelangkaan sumber daya laut itu sendiri.
Upaya tersebut kemudian dilahirkan dalam bentuk peraturan adat yang disebut dengan
sasi. Dengan diberlakukannya sasi dalam pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya
laut, maka ketersediaan sumber daya laut tersebut akan terjaga ketersediaan dan
kesetariannya sehingga dapat bermanfaat bagi kehidupan setiap generasi yang ada di desa
Adaut.
Untuk menjaga agar keberlangsungan pemenuhan kebutuhan sehari-hari dari
sumber daya laut, maka dalam aturan sasi tersebut ditetapkan tidak semua sumber daya
laut yang ditentukan pemanfaatannya, tetapi hanya berlaku untuk jenis sumber daya
tertentu yaitu udang, lola dan teripang yang hanya dapat dimanfaatkan/dipanen satu kali
dalam tiga tahun. Sementara sumber daya lainnya berupa berbagai jenis ikan dapat
dimanfaatkan oleh masyarakat kapanpun diinginkan tanpa harus menungggu waktuwaktu
tertentu. Dalam pemahaman tersebut, maka udang, lola dan teripang dijadikan
oleh masyarakat sebagai tabungan dan dapat dimanfaatkan pada waktu tertentu dimana
dilaksanan kegiatan “membuka sasi”
Selain pengaturan pemanfaatan jenis sumber daya laut tertentu (udang. lola dan
teripang), sasi juga mengatur batas-batas laut dimana sumber daya tersebut tidak boleh
dipanen sebelum dilaksanakan acara buka sasi. Batas tersebut adalah 25 meter dari batas
meti atau kepala tubir , dengan pemahaman bahwa pada batas tersebut, masyarakat masih
mampu untuk mengelolanya secara tradisional, sehingga sampai batas tersebut
ditetapkan sebagai milik masyarakat. Dengan diberlakukannya aturan sasi, maka
keseimbangan dan kelestarian sumber daya laut tersebut sampai sekarang tetap terjaga
dengan baik.
Bila kondisi ini terjadi maka generasi berikutnya akan kesulitan untuk memperoleh
sumber ekonomi dari sektor kelautan yang memang menjadi sumber ekonomi kedua
setelah perkebunan kelapa (kopra). Berdsarkan pemikiran tersebut, maka
sehingga pada akhirnya akan menyulitkan diperlukan upaya-upaya untuk menjaga agar
ketersediaan sumber daya laut dapat terjaga dari generasi ke genaerasi berikutnya.
adanya keterbatasan sumber daya laut bila dilakukan eksploitasi secara tidak terkontrol.
Atas dasar
DAFTAR PUSTAKA
1. Elfemi, Nilda, 2000, Pengelolaan Lingkungan Hidup Melalui Pendekatan Ekosistem
Budaya Masyarakat Adat di Wilayah Sukabumi Jawa Barat (Laporan Penelitian).
2. Gadis, M, 2013, Nilai-Nilai Lokal MAsyarakat Nagari Paninggahan Dalam Pengelolaan
dan Pemanfaatan Hutan, http://pasca.unand.ac.id, diakses tgl 18-7-2013
3. Herimanto, 2008, Ilmu Sosial dan Budaya Dasar, PT.Bumi Aksara, Jakarta.
4. Kementrian Kelautan dan Perikanan RI, 2013, Pentingnya Nilai-Nilai Kearifan Lokal
Dalam Pengelolaan Perikanan Budi Daya, www.djpb.kkp.go.id , diakses tgl 18-7-2913)
5. Siswandi,ddk, 2011, Kearifan Lokal Dalam Melestarikan Mata Air, Jurnal Ilmu
Lingkungan Volume 9, Program Studi Ilmu Lingkungan Program Pasca Sarjana UNDIP

SENSITIF TERHADAP PERUBAHAN DAN MANAJEMEN PERUBAHAN

SENSITIF TERHADAP PERUBAHAN DAN MANAJEMEN PERUBAHAN Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

02 November 2006 – 06:50   (Diposting oleh: Editor)

“Change in all things is sweet. – Berubah dalam segala hal sangatlah manis.” ~ Aristotle (384-322 BC) – Filsuf Yunani

Sebelum saya mengupas topik ini, terlebih dulu saya ingin menceritakan tentang seekor katak yang terjatuh kedalam sebuah panci besar berisi air yang sedang dipanaskan. Semula air tak terasa panas dan ia sangat menikmati. Tetapi tanpa ia sadari lama kelamaan air itu semakin panas. Lalu katak itupun mati dalam air mendidih. Lain cerita jika katak itu langsung dilempar kedalam air panas. Mungkin ia akan segera melompat keluar.

Kisah tersebut menggambarkan betapa penting bersikap sensitif terhadap perubahan. “Become a student of change. It is the only thing that will remain constant. – Menjadi pelajar perubahan merupakan satu hal yang abadi,” kata Anthony J. D’Angelo, penulis The College Blue Book. Bila kita sudah berhasil mencapai target, bukan berarti kita bisa tidur lagi tetapi kita harus terus belajar supaya lebih peka dan selalu siap berubah.

Contoh dalam realitas dunia bisnis, dulu Motorola merajai pasar handphone di dunia. Tetapi posisi Motorola terus merosot karena tidak peka terhadap perubahan permintaan pasar. Berbeda dengan Nokia dan
... baca selengkapnya di SENSITIF TERHADAP PERUBAHAN DAN MANAJEMEN PERUBAHAN Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Senin, 22 Desember 2014

Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan

Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

“If money is your hope for independence you will never have it. The only real security that a man can have in this world is a reserve of knowledge, experience, and ability. – Jika Anda menyandarkan harapan hidup mandiri pada uang, maka Anda tidak akan mendapatkannya. Satu-satunya hal yang menjamin kehidupan seseorang adalah cadangan ilmu pengetahuan, pengalaman, dan kemampuan.” Henry Ford, Pendiri Ford Motor Company (30 Juli 1863 – 7 April 1947)

Kalau dulu bekerja pada orang lain dianggap sebagai satu-satunya cara untuk mendapatkan uang, tetapi sekarang berwirausaha menjadi trend masa depan, karena dianggap lebih prospektif untuk meraih kebebasan waktu dan keuangan. Namun berwirausaha juga memerlukan pengetahuan, kecakapan, serta pengalaman, sehingga harus dipupuk sejak dini. Beberapa hal berikut ini merupakan hal yang perlu kita perhatikan dan lakukan berkenaan dengan upaya menumbuhkan jiwa kewirausahaan tersebut.

Menumbuhkan jiwa wirausaha terkait erat dengan usaha memperbaiki kualitas diri sendiri dan kehidupan rohani, agar kita mampu menjadi personifikasi yang dapat dipercaya da
... baca selengkapnya di Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Minggu, 21 Desember 2014

PUTUS ASA

PUTUS ASA Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

02 Januari 2008 – 16:46   (Diposting oleh: Editor)

Di sebuah situs internet diungkapkan kisah fiksi tentang seorang tentara bernama kopral Yono. Saat itu sekitar jam tujuh malam, ia duduk melamun. Pandangannya kosong, sembari tangannya mengaduk es teh. Salah seorang temannya, sebut saja Ricky, tiba-tiba menyambar minuman yang sedang ia aduk. Tanpa basa-basi, Ricky langsung menenggak isi gelas itu sampai tak tersisa sedikit pun.

Sebenarnya Ricky hanya bermaksud bercanda. Bukannya marah atau tersenyum, tetapi Yono justru menangis meraung-raung sambil beruraian air mata. Kontan reaksi Yono membuat Ricky panik. “Kamu nih cengeng banget sih? Katanya kamu tentara? Masa sih gara-gara es teh, kamu nangis keras begitu,” komentar Ricky di antara perasaan kesal dan bingung.

“Kenapa seharian ini hidupku kok apes terus?” rintih kopral Yono sambil terus menangis.

“Kamu kenapa? Ceritakan saja, siapa tahu aku bisa menolongmu,” kata Ricky penuh empati pada karibnya itu.

“Tadi pagi aku dipecat, gara-gara teledor menghilangkan senjata komandan,” kata Yono diselingi isak tangis.

“Ah gitu aja dipikir. Body-mu kan tinggi besar kuat per
... baca selengkapnya di PUTUS ASA Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kabar Baik: Anda Dapat Mengubah Dunia!

Kabar Baik: Anda Dapat Mengubah Dunia! Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Oleh: Victor Asih

Banyak orang yang merasakan bahwa situasi disekelilingnya tidak nyaman, tidak sesuai dengan keinginannya, dan perlu diubah menjadi lebih baik. Mereka berharap dan bahkan kerap kali memaksa orang-orang lain disekitarnya untuk berubah sesuai keinginannya.

Banyak orang yang tidak sadar bahwa kunci untuk mengubah situasi itu ada pada dirinya sendiri, bukan pada orang lain. Saya teringat pada sebuah cerita yang pernah dua kali saya dengar sejak beberapa tahun yang lalu. Saya akan coba ceritakan kembali dalam tulisan saya agar dapat memberi inspirasi dan motivasi pada para pembaca artikel ini.

Seorang wanita yang telah lanjut usia tinggal di rumah seorang anak lelakinya. Sejak wanita ini tinggal di rumah tersebut sang menantu wanita merasa tidak nyaman. Dia merasa sangat terganggu dengan kehadiran sang ibu mertua. Seringkali terjadi pertengkaran hebat antara dirinya dengan sang ibu mertua. Sang ibu mertua merasa dirinya benar dan harus dihormati sebagai orang tua yang sudah memiliki banyak pengalaman. Sedangkan sang menantu merasa bahwa ibu mertuanya masih berpikir kolot (jadul) tidak sesuai lagi dengan perkembangan jaman sekarang.

“Mertua saya cerewet, suka ikut campur uru
... baca selengkapnya di Kabar Baik: Anda Dapat Mengubah Dunia! Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Jumat, 19 Desember 2014

Kunci Sukses = Kunci Sehat

Kunci Sukses = Kunci Sehat Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Oleh: Agus Prasetyo

Beberapa waktu yang lalu ketika membaca tabloid Nyata minggu IV bulan September 2009 mengenai nutrisi, saya tertarik dengan pernyataan dr Tan Shot Yen mengenai hubungan kesehatan dengan kondisi emosi manusia. Sebelumnya saya membaca buku Quantum Life Transformation karya Adi W Gunawan mengenai cara mencapai sukses dan salah satunya adalah pasrah atau ikhlas. Sepintas terlihat ada benang merah antara Sukses dan Kesehatan yaitu Ikhlas. Mari kita simak pendapat beberapa pakar berikut ini:

1. Adi W Gunawan; The Re-Educator & Mind Navigator serta penulis buku Quantum Life Transformation serta 13 buku best seller. Dalam buku Quantum Life Transformation dikatakan bahwa Sukses merupakan suatu kerjasama antara manusia dan Tuhan. Sisi manusia terdiri dari 2 unsur yaitu Be dan Do. Unsur Be terdiri dari 5 komponen yaitu : a. Impian b. Yakin c. Syukur d. Pasrah e. Doa

Menurut saya komponen c dan d berkaitan erat karena hanya orang yang pasrah/ikhlas yang dapat bersyukur saat senang dan susah. Untuk mencapai ikhlas diperlu
... baca selengkapnya di Kunci Sukses = Kunci Sehat Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Rabu, 17 Desember 2014

Mengejar Kebanggaan

Mengejar Kebanggaan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

“Pride is personal commitment. It is an attitude which separates excellence from mediocrity. – Kebanggaan merupakan komitmen personal. Itu merupakan sikap yang memisahkan antara yang sempurna dan tidak.” Paul Bryan

Mempunyai sesuatu yang dapat dibanggakan merupakan dambaan semua orang. Tak jarang mereka mengerahkan segala daya dan upaya demi mewujudkan sesuatu yang dapat dibanggakan. Sehingga terwujudlah banyak hal spektakuler di dunia dan membanggakan pemiliknya.

Contohnya Afrika Selatan tentu bangga telah berhasil menyelenggarakan pesta piala dunia beberapa waktu yang lalu. Dengan segala upaya pemerintah negara tersebut berusaha membangun sebuah stadion yang megah. Pemerintah juga membangun infrastuktur yang canggih dan modern untuk mendukung kelancaran perayaan piala dunia 2010.

Usaha Afrika Selatan mengejar kebanggaan sebagai negara penyelenggara juga telah menjadikan negri tersebut semakin dikenal di dunia. Terlebih acara tersebut juga membawa ‘soccernomic’ atau efek ekonomi positif bagi restoran-restoran atau para pedagang di sekitar stadion. Para pedagang dikabarkan mendapatkan omset berkali lipat.

Namun disisi lain, sebagian besar rakyat di negri tersebut merasa dirugikan. Para pemilik lahan pertanian yang digusur hidup menderita, karena pemerintah tidak memberikan ganti rugi sedikitpun sebagai kom
... baca selengkapnya di Mengejar Kebanggaan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Selasa, 16 Desember 2014

Harta Warisan

Harta Warisan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Dua bersaudara dari keluarga yang berkecukupan. Setelah kematian kedua orang tuanya, mereka kini harus membagi harta warisan yang ditinggalkan. Namun setelah harta tersebut dibagikan, kedua bersaudara ini tidak pernah hidup rukun dan damai. Sang kakak menuding bahwa adiknya mewarisi lebih banyak dari yang dimilikinya. Sang adik juga menuding hal yang sama terhadap kakaknya, bahwa sang kakak memiliki harta warisan lebih banyak dari yang diwarisinya. Keduanya saling menuding bahwa pembagian harta tersebut tidaklah adil dan seimbang.

Mereka sudah melewati berbagai proses hukum, namun tetap saja persoalan mereka tak dapat diatasi secara memuaskan. Semua nasihat tak pernah berhasil. Semua keputusan seakan tawar. Keduanya tak dapat menerima semua nasihat dan keputusan yang diberikan.

Setelah mencari dan mencari akhirnya mereka menemukan seorang guru yang bijak. Kedua bersaudara tersebut datang ke hadapannya dengan harapan bahwa duri yang selama ini menusuk daging dan menghancurkan hubungan persaudaraan mereka dapat dikeluarkan.

<
... baca selengkapnya di Harta Warisan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Senin, 15 Desember 2014

Kisah Cintaku Yang Pertama

Kisah Cintaku Yang Pertama Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Siapa sih yang bisa ngelupain “First Love”? ah.. pastinya nggak ada. Aku inget banget, waktu itu jalan sama teman, terus tiba-tiba ada dia. Dia itu temannya temanku, habis itu kenalan deh, sudah kenal, kenal baik,.. jadian deh. Eitz.. enggak seindah itu ceritaku. Walaupun tiap hari kita ngobrol chatting sms-an, bahkan sampai curhat segala, tapi dia enggak pernah menganggapku lebih. Aku nggak tau dia suka aku apa enggak. Tapi bagiku dia adalah cinta pertamaku. Huuh, sayangnya waktu enggak memihak kepadaku. Kita sudah sibuk dengan kesibukan masing-masing. Kita lost contact lama banget hingga suatu hari kita bertemu lagi. Aku kira ini pertemuan, tapi sekali lagi ini perpisahan.

Sore itu jalanan sepi karena cuaca waktu itu memang sedang mendung, tapi tetep saja aku enggak berani menyebrang sendiri, so aku putuskan untuk lewat jembatan penyebrangan. Baru saja aku menaiki satu anak tangga, eh aku lihat di atas ada seseorang yang aku rasa berusaha untuk lompat dari atas jembatan. Dengan cepat dan nafas tersengal-sengal aku naiki anak tangga lalu aku segera meraih tangannya. “Ian!” aku tertegun sejenak. Saat ku
... baca selengkapnya di Kisah Cintaku Yang Pertama Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Jumat, 12 Desember 2014

Aku Pernah Datang dan Aku Sangat Patuh

Aku Pernah Datang dan Aku Sangat Patuh Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kisah tentang seorang gadis kecil yang cantik yang memiliki sepasang bola mata yang indah dan hati yang lugu dan polos. Dia adalah seorang yatim piatu dan hanya sempat hidup di dunia ini selama delapan tahun. Satu kata terakhir yang ia tinggalkan adalah aku pernah datang dan aku sangat penurut. Anak ini rela melepaskan pengobatan, padahal sebelumnya dia telah memiliki dana pengobatan sebanyak 540.000 dolar yang didapat dari perkumpulan orang Chinese seluruh dunia. Dan membagi dana tersebut menjadi tujuh bagian, yang dibagikan kepada tujuh anak kecil yang juga sedang berjuang menghadapi kematian. Dan dia rela melepaskan pengobatannya.

Begitu lahir dia sudah tidak mengetahui siapa orang tua kandungnya. Dia hanya memiliki seorang papa yang mengadopsinya. Papanya berumur 30 tahun yang bertempat tinggal di provinsi She Cuan kecamatan Suang Liu, kota Sang Xin Zhen Yun Ya Chun Er Cu. Karena miskin, maka selama ini ia tidak menemukan pasangan hidupnya. Kalau masih harus mengadopsi anak kecil ini, mungkin tidak ada lagi orang yang mau dilamar olehnya. Pada tanggal 30 November 1996, tgl 20 bln 10 imlek, adalah saat di mana papanya menemukan anak kecil tersebut di atas hamparan rumput. Di sanalah papanya menemukan seorang bayi kecil yang sedang kedinginan. Pada saat menemukan anak ini, di dadanya terdapat selembar kartu kecil tertulis, 20 November jam 12.

Melihat anak kecil ini menangis dengan suara tangisannya sudah mulai
... baca selengkapnya di Aku Pernah Datang dan Aku Sangat Patuh Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Rabu, 10 Desember 2014

Doa Tanpa Arti

Doa Tanpa Arti Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Pada suatu malam yang sangat dingin, seorang pemuda duduk di dekat perapian dirumahnya untuk menghangatkan badan. Saat pandangannya menatap jendela rumahnya, dilihatnya seorang kakek sedang berjalan ditengah salju yang putih.

Sang Pemuda kemudian berpikir, ?Ah Malangnya kakek itu, dia harus berjalan ditengah badai salju seperti ini. Baiklah aku akan mendoakan dia saja agar dapat tempat berteduh.? Pemuda itu lalu berdoa kepada Tuhan : ?Tuhan bantulah agar orang tua di depan rumahku ini mendapatkan tempat untuk berteduh. Kasihan Tuhan dia kedinginan.?

Ketika si pemuda mengakhiri doanya dilihatnya sang kakek berjalan mendekati rumahnya dan diapun sempat mendengar suara rintihan sang kakek yang kedinginan ketika sang kakek bersandar di dekat jendela rumahnya. Mendengar itu sang pemuda berdoa lagi kepada Tuhan. ? Tuhan lihatlah sang kakek di luar rumah itu. Kasihan sekali dia Tuhan, biarlah engkau membantunya agar dia tidak kedinginan lagi.bantulah agar dia mendapatkan tempat berteduh yang hangat.? Setelah itu si pemuda pun tidur lelap.

Keesokan harinya si pemuda terbangun karena suara gaduh masyarakat sekitarnya. Dia pun keluar rumah dan menemukan sang kakek telah meninggal bersandar di dekat jendela rumahnya.

Si pemuda kemudian berdoa lagi kepada Tuhan.
... baca selengkapnya di Doa Tanpa Arti Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Si Siro Anak Musik Rock

Si Siro Anak Musik Rock Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Ada kisah seorang anak. Anak ini berusia kurang lebih 17 tahun. Anak ini seorang laki-laki kira-kira mempunyai tinggi 170 cm, dan bersekolah di SMA perkutut. Anak ini menyukai musik berirama Rock Full. Dia (seorang anak laki-laki ini), baginya musik rock adalah bagian dari hidupnya, anak ini di besarkan di keluarga yang tidak begitu mencolok dan tidak begitu rendah, ya bisa dibilang sebagai anak yang setandar lah. Tapi karena semangat yang dimiliki anak ini, dalam menyukai musik rock dia bisa menuai kesuksesan. Oya ini belum masuk ke inti ceritanya. Kita mulai ya.

Kira-kira cerita yang di latar belakangi oleh seorang anak ini adalah di mulai di sekolah yang dia tempati. Seperti biasa anak sekolahan lainnya, masuk pas tin-tong pukul 07:00 WIB, dan pulang 13:00 WIB (untuk umum). Bermula di dalam kelas, pas banget ceritanya di muat waktunya pelajaran kesenian, seorang guru yang termasuk wali kelasnya juga memberi para murid-murid untuk tampil menyanyi dengan musik dan lagu yang mereka sukai. Satu-satu bergilir di suruh oleh bu guru untuk mencoba menyanyikan lagu. Pertama guru menyuruh anton.
“anton majulah untuk menyanyikan sebuah lagu yang kamu sukai”, bilang ibu guru pada anton.
“baik bu guru”, sahut anton

Anton memulai nyanyian dengan musik Pop kesayangannya, dengan suara serak-serak basah dia memulai menyanyikan
... baca selengkapnya di Si Siro Anak Musik Rock Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Selasa, 09 Desember 2014

Safir Senduk: Sepuluh Kiat Sukses Penulis Best Seller

Safir Senduk: Sepuluh Kiat Sukses Penulis Best Seller Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Dalam dunia perencanaan keuangan, nama Safir Senduk sangatlah dikenal. Barangkali, dialah orang pertama yang mempopulerkan istilah perencanaan keuangan. Bahkan mungkin, dia pula yang pertama kali berani mendeklarasikan diri sebagai seorang perencana keuangan profesional. Dan Safir memang cukup berhasil di lapangan jasa profesional yang terbilang masih merupakan barang baru bagi publik Tanah Air itu.

Namun, sukses pendiri Biro Perencanaan Keuangan Safir Senduk & Rekan ini (berdiri 1998), tidak sebatas pada bidang konsultasi keuangan. Lebih dari itu, Safir juga dikenal sebagai kolomnis di berbagai media massa dan penulis buku-buku perencanaan keuangan praktis. Bahkan dua buku terakhir yang dia tulis—Siapa Bilang Jadi Karyawan Nggak Bisa Kaya? dan Buka Usaha Nggak Kaya, Percuma!—disambut antusias oleh khalayak sehingga telah mengukuhkan dirinya sebagai seorang penulis buku best seller. Yang pertama terbit Desember 2005 dan hingga sekarang sudah laku sekitar 30.000 eksemplar. Sementara buku kedua yang terbit akhir Juni 2006 lalu kini sudah terjual hingga 13.000 eksemplar! Untuk buku-buku kategori nonfiksi, maka angka-angka penjualan sebesar ini jelas lumayan sekali.

Hingga sekarang, tak kurang sudah delapan buku dihasilkan oleh Safir. Rata-rata karyanya disambut baik
... baca selengkapnya di Safir Senduk: Sepuluh Kiat Sukses Penulis Best Seller Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kamis, 04 Desember 2014

Tak Lekang Oleh Waktu (Part 1)

Tak Lekang Oleh Waktu (Part 1) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Di suatu kota, tepatnya di Bandung, hidup dua orang yang bersahabat karib sekali sejak kecil, mereka adalah Joe Sandy dan Abu. Joe merupakan seseorang yang cerdas dan hidup sendiri tanpa orangtua. Sedangkan Abu adalah anak keluarga berada yang kurang beruntung karena kakinya pincang. Selain itu daya tahan tubuhnya lemah sekali. Namun persahabatan mereka tidak terhalangi oleh perbedaan itu. Keduanya sama-sama menyukai sulap. Mereka berdua sering sekali mempraktikkan trik-trik sulap bersamaan.

Suatu hari, ketika pulang ke rumahnya, Joe melihat iklan salah satu stasiun televisi swasta yang mengadakan acara “The Master.” Joe yang sangat menyukai sulap tertarik untuk mengikuti acara tersebut. Tentu ia tak melupakan sahabatnya Abu.

Dengan riang Joe mampir ke rumah Abu dan memberitahu soal acara The Master tersebut. “Ini saatnya kita menggapai mimpi kita,” kata Joe. “Menjadi pesulap professional.” Abu pun merasa gembira dan sangat tertarik. “Kapan audisinya dimulai, Joe?” tanyanya. “Minggu depan. Audisinya di Jakarta. Di Mal Emporium. Ayolah, kita harus ikut, acara ini benar-benar hebat,” kata Joe gembira.

Mendadak senyum menghilang dari wajah Abu. “Kurasa orangtuaku tidak akan mengizinkanku, Joe. Kau tahu.. mereka tidak pernah mendukung hobiku.” kata Abu. Joe memandang sahabatnya itu dengan perasaan iba. “T
... baca selengkapnya di Tak Lekang Oleh Waktu (Part 1) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Scientific Meditation

Scientific Meditation Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Meditation is not a technique. Meditation is a state of consciousness ~ Anna Wise

Seorang rekan bertanya, “Pak, apa sih yang Bapak ajarkan di gathering QHI di Jakarta baru-baru ini? Saya lihat di facebook Bapak ada gambar gelombang otak yang ditunjukkan di layar. Lalu apa hubungannya dengan meditasi?”

Pembaca, memang benar baru-baru ini saya memberikan update pengetahuan dan teknik terapi advanced, yang saya dapatkan dari Tom Silver dan Anna Wise, kepada para alumni Quantum Hypnosis Indonesia di Jakarta. Tujuan pertemuan ini adalah selain temu kangen juga untuk saling berbagi pengalaman.

Dalam kesempatan itu saya memberikan update berupa teknik induksi instan, cara membawa klien masuk ke kondisi somnambulisme dengan sangat mudah dan cepat (bahkan bisa dikatakan tanpa menggunakan teknik apapun), teknik untuk memastikan bahwa perubahan yang dihasilkan dari proses restrukturisasi menjadi sungguh-sungguh permanen sehingga klien tidak akan bisa kembali ke pola lamanya, walaupun ia menginginkannya
... baca selengkapnya di Scientific Meditation Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Filosofi Hati

Filosofi Hati Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

“Untuk apa pacaran? Demi apa pacaran? Mengapa kamu pacaran? Manfaat apa yang kamu peroleh dari pacaran? Sama sekali nggak ada!”

Aku diam. Duduk tegak layaknya garuda wisnu kencana yang menumbukkan mata pada perempuan berhijab di depan kelas. Mendengar deru pacu kata demi kata perempuan religius yang kini tengah berdiri di depan kelas. Berkoar membuka acara islami sederhana untuk mengisi kekosongan menit-menit tatkala para adam sujud berjamaah di Jumat tanpa syahwat.

“Kita cewek, perempuan. Sekarang aku tanya.. Siapa sih yang paling dirugikan ketika kita berpacaran?” ujar seniorku lantang saat memresentasikan projeknyda dalam proyeksi layar putih lebar yang terbentangkan di dinding depan.

“Kita!” Sahut kami serempak.

Perempuan kuning langsat itu tersenyum samar. Kalakian bertanya pelan, “Lalu, kenapa kamu masih mau pacaran?”

Untuk beberapa detik, hanya terdengar jawaban yang bertalun dalam ganglia. Hingga seorang yang duduk paling depan menjawab, “Karena pacaran itu nggak pernah tersebutkan dalam firman, sabda atau riwayat apapun dalam Islam, kak!”

Sudut-sudut bibir perempuan itu tertarik lagi. Dengan sesirat geli yang terselip dalam gurat lipatan dahinya. “Tidakkah kamu berfikir, wahai akhwat? Adam yang mengejar kita hanyalah menuntut birahi semata. Mereka terbutakan oleh nafsu. Bahkan tak jarang mereka mengedokkan ‘ta
... baca selengkapnya di Filosofi Hati Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Rabu, 03 Desember 2014

Wiro Sableng #150 : Misteri Pedang Naga Merah

Wiro Sableng #150 : Misteri Pedang Naga Merah Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : DADU SETAN

JUMENA prajurit Kadipaten Losari yang tengah tertidur pulas tak jauh dari pintu gerbang timur, tenggelam dalam mimpi aneh. Dalam mimpi dia melihat dua orang lelaki berkepala sangat besar mendaki keluar dari sebuah jurang yang mengepulkan kabut kelabu. Lelaki pertama seorang kakek bungkuk bertongkat kayu dan bercaping hijau, menaiki jurang sambil memegang lengan lelaki muda di belakangnya. Padahal lelaki muda inilah yang seharusnya menuntun si kakek naik ke atas jurang. Setiap dia menarik nafas panjang, caping hijau di atas kepala si kakek naik ke atas sampai satu jengkal lalu turun lagi. Waktu caping naik ke atas kelihatan kepala si kakek yang luar biasa besar.
Kabut tipis sesaat lenyap. Sekilas dalam mimpinya Jumena melihat wajah orang di belakang kakek bercaping. Prajurit ini tersentak dari mimpi dan terbangun duduk. Mukanya keringatan padahal saat itu dia berada di udara terbuka dan malam hari pula. Dia mengenali
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #150 : Misteri Pedang Naga Merah Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Surat Dari Ibu

Surat Dari Ibu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Wahai anakku,

Surat ini datang dari Ibumu yang selalu dirundung sengsara? Setelah berpikir panjang Ibu mencoba untuk menulis dan menggoreskan pena, sekalipun keraguan dan rasa malu menyelimuti diri. Setiap kali menulis, setiap kali itu pula gores tulisan terhalang oleh tangis, dan setiap kali menitikkan air mata setiap itu pula hati terluka?

Wahai anakku!

Sepanjang masa yang telah engkau lewati, kulihat engkau telah menjadi laki-laki dewasa, laki-laki yang cerdas dan bijak! Karenanya engkau pantas membaca tulisan ini, sekalipun nantinya engkau remas kertas ini lalu engkau merobeknya, sebagaimana sebelumnya engkau telah remas hati dan telah engkau robek pula perasaanku.

Wahai anakku? 25 tahun telah berlalu, dan tahun-tahun itu merupakan tahun kebahagiaan dalam kehidupanku. Suatu ketika dokter datang menyampaikan kabar tentang kehamilanku dan semua ibu sangat mengetahui arti kalimat tersebut. Bercampur rasa gembira dan bahagia dalam diri ini sebagaimana ia adalah awal mula dari perubahan fisik dan emosi?

Semenjak kabar gembira tersebut aku membawamu 9 bulan. Tidur, berdiri, makan dan bernafas dalam kesulitan. Akan tetapi itu semua tidak mengurangi cinta dan kasih sayangku kepadamu, bahkan ia tumbuh bersama berjalannya waktu.

Aku mengandungmu, wahai anakku! Pada kondisi lemah di atas lemah, bersamaan dengan itu aku begitu grmbira tatkala merasakan melihat
... baca selengkapnya di Surat Dari Ibu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Selasa, 02 Desember 2014

Wiro Sableng #146 : Azab Sang Murid

Wiro Sableng #146 : Azab Sang Murid Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : PERJANJIAN DENGAN ROH

DALAM Episode sebelumnya (Lentera Iblis) dituturkan kejadian perkelahian hebat antara dua nenek sakti dedengkot rimba persilatan yaitu Hantu Malam Bergigi Perak dengan Sinto Gendeng. Hantu Malam Bergigi Perak menemui ajal akibat hantaman ilmu sakti Sepasang Sinar Inti Roh yang dilepas Sinto Gendeng dari kedua matanya. Sementara Sinto Gendeng sendiri walau mampu bertahan hidup namun keadaannya babak belur dan menderita luka dalam yang cukup parah. Mata kiri lebam merah biru. Dalam keadaan setengah pingsan setengah sadar entah dari mana datangnya mendadak muncul satu cahaya bergemerlap. Sinto Gendeng yang hanya mampu melihat dengan satu mata, terkesiap kaget sewaktu satu makhluk aneh berbentuk bayang-bayang perempuan cantik sekali dengan rambut tergerai lepas melayang ke arahnya. Tangan kanan menyambar ke pinggang. Sinto merasa ada sesuatu yang lenyap dari tubuhnya. Dia hanya bisa berteriak. Lalu tersungkur roboh, tergeletak di tanah dalam keadaan pingsan.
Akibat dentuman dahsyat beradunya pukulan-pukulan sakti Hantu Malam Bergigi Perak dan Sinto Gendeng yang terjadi sebelumnya, Setan Ngompol terpental dan menyangsrang di atas serumpunan semak belukar. Muka pucat, mata mendelik.
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #146 : Azab Sang Murid Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Senin, 01 Desember 2014

What?s Your Passion?

What?s Your Passion? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Menurut Anda, Bill Gates yang terkenal itu memiliki sebuah impian yang ditulisnya untuk menjadi orang terkaya di dunia? Menurut Anda, apakah Bill Gates memiliki impian bahwa suatu hari nanti ia akan menjadi raja piranti lunak yang berada di bawah naungan Microsoft?

Ijinkan saya menceritakan kepada Anda, bagaimana Bill Gates memulai suatu momen bersejarah, dimana pada momen itulah kerajaan Microsoft mulai menanjak naik secara drastis. Bill Gates dikala itu adalah seorang pemuda yang bersahabat dengan Paul Allen. Mereka berdua senang sekali menggeluti dunia komputer dan piranti lunak. Satu hal yang mereka sadari bahwa komputer di masa itu belum memiliki bahasa program. Dan pasti Anda sudah tahu, ketika sebuah komputer belum memiliki bahasa program, maka komputer itu hanya merupakan seonggok timah yang bisa menyala saja, tidak dapat dioperasikan.

Hingga suatu ketika, ia bersama dengan Paul Allen datang ke kantor IBM, dan menawarkan bahasa program bagi komputer-komputer rakitan IBM. Menariknya, Bill Gates yang berbicara kala itu memberikan sebuah pernyataan menarik, “Kami punya jawaban atas masalah Anda. Kami mempunyai bahasa program bagi komputer Anda, dan kami patenkan yang diberi nama dengan DOS”. Di sinilah momentum bersejarah itu terjadi. Mereka bahkan tidak tahu bahwa perte
... baca selengkapnya di What?s Your Passion? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1